7 PEJUDI PROFESIONAL PALING TERKENAL SEPANJANG MASA 

474

Judi merupakan salah satu hiburan yang menyenangkan. Selain bisa membuat kita berpikir dan berinteraksi dengan orang lain, judi juga bisa memberikan tambahan pundi-pundi uang ke rekening kita.

Keuntungan mendapatkan uang memang yang menjadi salah satu alasan utama orang senang berjudi. Dengan hanya modal sedikit dan waktu yang singkat, Anda bisa mendapatkan keuntungan yang berkali-kali lipat.

Kondisi itu pada akhirnya membuat tidak sedikit orang yang beralih profesi menjadi seorang pejudi. Waktu dan pikiran mereka curahkan untuk menguasai aturan, strategi, dan juga peluang agar bisa menguras kantong bandar atau lawan.

Saat ini ada banyak pejudi-pejudi profesional yang bermunculan bak padi di lahan sawah. Namun, pada akhirnya hanya sedikit saja pejudi yang bisa membuat namanya terkenal sepanjang masa. Siapa saja mereka? Berikut 7 di antaranya:

  1. Amarillo Slim

Jika berbicara mengenai nama-nama besar di poker, maka Amarillo Slim akan menjadi yang teratas. Empat gelang WSOP yang ia punya berkontribusi pada kesuksesannya masuk ke dalam Poker Hall of Fame. 

Sudah banyak lawan hebat yang ia hadapi. Di antaranya bahkan ada 2 Presiden Amerika Serikat, yakni Lyndon Johnson dan Richard Nixon. Tidak hanya itu, ia juga pernah bermain poker dengan Pablo Escobar, Jimmy Chagra, Benny Binion, dan Johnny Moss.

Salah satu hal yang menarik dari Amarillo Slim adalah walaupun dikenal sebagai seorang legenda poker, ia justru mendapat banyak uang dari sektor judi yang lain, yakni taruhan trek balap. Tidak jarang Slim melakukan taruhan nekat, yang kebetulan selalu berakhir dengan kemenangan besar.

  1. Edward Thorp

Edward Thorp adalah seorang profesor matematika terkenal yang dikenal karena menulis buku tentang cara penghitungan kartu di permainan blackjack pada tahun 1962. Bukunya yang berjudul Beat The Dealer, tak hanya merubah paradigma dari sisi penjudi, tapi juga keseluruhan industri perjudian di dunia. 

Selain di dunia judi, Edward juga sukses merambah ke pasar modal. Kemampuan analisis dan perhitungan matematikanya menjadikannya salah satu nama besar di dunia Investasi. Satu hal yang pasti, Beat The Dealer sampai sekarang masih menjadi acuan utama bagi para pejudi yang ingin mempraktikan penghitungan kartu di blackjack.

  1. Bill Benter

Bill Benter adalah legenda di dunia judi karena mengembangkan algoritma pacuan kuda untuk pacuan kuda Hong Kong di tahun 1980-an. Buah pikiran itu menghasilkannya uang yang sangat banyak dan mungkin saja tidak habis untuk 7 keturunan.

Keberuntungannya terus mengikutinya saat dia melakukan perjalanan ke Las Vegas dan mulai menghitung kartu dengan tim penghitung kartu Australia. Diperkirakan selama kariernya, dia telah mengantongi kemenangan lebih dari satu miliar USD (sekitar Rp14 triliun).

Orang yang berkontribusi besar baginya adalah berkat Edward Thorp yang disebutkan di atas. Bill dalam sebuah wawancara bercerita bahwa dia pernah di tengah kariernya pernah bertemu Thorp yang membantunya memperbaiki metode penghitungan kartu miliknya.

  1. Archie Karas

Archie Karas adalah seorang imigran Yunani yang tiba di Las Vegas pada tahun 1992 dengan hanya 50 USD (sekitar Rp720 ribu) di sakunya dan mengubahnya menjadi 40 juta Dolar (sekitar Rp576 miliar) dalam dua tahun.

Dia mencapai kekayaan tingkat tinggi dengan memainkan berbagai permainan taruhan tinggi seperti poker, blackjack, rolet, dan baccarat. Sayangnya, kisahnya tidak berakhir dengan baik dan ia kehilangan semua kekayaannya pada tahun 1995 saat kariernya sebagai pejudi profesional berakhir.

Dia juga terjebak dalam skandal penandaan kartu pada tahun 2013 di San Diego dan dijatuhi hukuman percobaan tiga tahun. Meski tidak pernah lagi bisa mencapai kejayaan seperti sebelumnya, dia masih tinggal di Las Vegas hingga hari ini.

  1. Billy Walters

Tidak seperti sejumlah permainan kasino lainnya seperti slot dan dadu, taruhan olahraga adalah mengenai keterampilan, yang tidak dimiliki banyak orang. Itu karena kebanyakan orang biasanya akan terjebak bertaruh pada tim favoritnya atau tim kota asalnya.

Billy Walters terlahir untuk menguasai seni taruhan olahraga. Perjalanannya dimulai pada usia 9 tahun ketika dia bertaruh pada World Series 1955 menggunakan uang yang dia hasilkan dari kerjanya sebagai loper koran. 

Dia terus menang, dan dalam kurun beberapa tahun taruhannya berubah dari sekadar uang gaji yang tak seberapa, menjadi jutaan dolar setiap minggunya. Dia adalah petaruh olahraga yang sangat kuat, sehingga taruhannya sendiri dapat menggeser batas taruhan bandar.

Billy Walters kemudian meninggalkan dunia perjudian dan malah terlibat dalam perdagangan saham. Sayangnya ini menyebabkan bencana, karena dia ditangkap akibat melakukan perdagangan orang dalam pada tahun 2017 dan dijatuhi hukuman lima tahun penjara. Dia dijadwalkan akan dibebaskan pada 10 Januari 2022.

  1. Chris Moneymaker

Chris Moneymaker adalah bukti nyata orang miskin bisa berubah menjadi orang kaya dalam waktu singkat karena judi. Dimulai pada tahun 2002, dia adalah seorang akuntan sederhana dengan pekerjaan sampingan di sebuah restoran. Kondisi ini kemudian berubah sejak ia mengenal dunia judi poker online.

Pada 2003 silam, Chris mebayar 86 USD (sekitar Rp1,2 juta) untuk mendaftar ikut sebuah turnamen eliminasi dan akhirnya memenangkan kursi di WSOP 2003. Hidupnya semakin berubah ketika dia kemudian memenangkan WSOP tersebut.

Dia dengan cepat melambung dari kehidupan berkutat dengan hidup pas-pasan menjadi penuh dengan ketenaran. Dia berhenti dari pekerjaannya untuk menjadi juru bicara Harrah’s Entertainment dan PokerStars.

Dia juga dengan bijak menggunakan kemenangannya untuk membuat perusahaannya sendiri, MoneyMaker Gaming, dan berkeliling dunia sebagai pejudi profesional selama beberapa tahun. Dia saat ini masih hidup dan sehat. Dia tinggal bersama istri ke-2-nya di Nashville, Tennessee.

  1. Doyle Brunson

Doyle Brunson yang dijuluki sebagai Texas Dolly adalah pemain poker legendaris yang bermain secara profesional selama lebih dari lima puluh tahun. Lahir di Fisher County, Doyle adalah bagian dari tim bola basket All Star Texas. 

Meskipun dia terus bermain basket selama kuliah, dia akhirnya tidak ditawari posisi di NBA karena cedera lutut. Dia kemudian bekerja sebagai kepala sekolah dan hanya bermain poker di waktu luangnya.

Dia lalu mulai memainkan permainan poker ilegal yang dijalankan oleh mafia di Exchange Street di Fort Worth. Di sana dia bertemu dengan Amarillo Slim, yang telah disebutkan sebelumnya. Doyle kemudian pindah ke Las Vegas dengan Slim dan memulai versi yang lebih legal dari karier pokernya.

Singkat cerita, Doyle rutin ikut turnamen hingga akhirnya sudah memenangkan 10 World Series of Poker (WSOP), suatu prestasi yang hanya bisa disaingi segelintir orang. Dua di antaranya adalah kemenangan 2 tahun beruntun yang terkenal pada tahun 1976 dan 1977.

Pada usia 85, Doyle mengumumkan bahwa dia pensiun dari poker dan saat ini menjalani sisa hidupnya dengan tenang di Las Vegas, Nevada.